Ketegangan Diplomatik India-Bangladesh, Pemangkasan Kuota Visa Bagi Warga Bangladesh

Ketegangan Diplomatik India-Bangladesh, Pemangkasan Kuota Visa Bagi Warga Bangladesh

January 19, 2025 0 By majalahbet

Majalahbet, Jakarta – Ketegangan diplomatik antara India dan Bangladesh semakin memanas. Pemerintah India dilaporkan memangkas kuota visa secara drastis bagi warga Bangladesh. Langkah ini menyusul ketegangan yang meningkat sejak kerusuhan politik yang terjadi pada bulan Agustus lalu. Kerusuhan tersebut menyebabkan Perdana Menteri Sheikh Hasina melarikan diri dan mendapatkan suaka di India, memicu ketegangan antara kedua negara.

Perkembangan Ketegangan Sejak Agustus

Sejak terjadinya kerusuhan politik di Bangladesh, hubungan antara kedua negara semakin tegang. Komisi Tinggi India di Dhaka menutup kantor-kantor konsuler di seluruh Bangladesh, yang mengakibatkan warga Bangladesh kesulitan mengajukan permohonan visa. Pada bulan September, kedutaan India bahkan mengembalikan 20.000 paspor milik warga Bangladesh yang masih diproses saat layanan konsuler ditunda.

Masalah Pengelolaan Perbatasan Memperburuk Hubungan

Dalam beberapa hari terakhir, ketegangan antara kedua negara semakin meningkat terkait pengelolaan perbatasan. India mengumumkan rencana pembangunan tembok di lima lokasi sepanjang perbatasan dengan Bangladesh. Hal ini memicu respons dari Bangladesh dengan memanggil Duta Besar India, Pranay Verma, untuk menjelaskan kebijakan tersebut. Sebagai balasan, India memanggil Duta Besar Bangladesh, Md. Nural Islam, untuk menegaskan bahwa langkah-langkah keamanan yang diambil India sesuai dengan perjanjian yang ada.

 

Toko Game Online Terpecaya

Dampak Pada Wisatawan dan Pelajar

Pembatasan visa India telah berdampak signifikan terhadap warga Bangladesh, terutama wisatawan medis dan pelajar. Sejak Januari, hanya aplikasi visa darurat dan kemanusiaan yang diproses di lima kantor konsuler India di Bangladesh. Hal ini mengurangi jumlah aplikasi visa yang biasanya mencapai lebih dari 7.000 permohonan per hari menjadi hanya 500-700 permohonan. Pelajar Bangladesh juga terhambat karena mereka harus mengajukan visa melalui India, mengingat banyak negara Eropa tidak memiliki perwakilan di Bangladesh.

Wisatawan Medis Terpengaruh

Pembatasan visa juga memengaruhi sektor pariwisata medis. Banyak warga Bangladesh yang bergantung pada layanan medis di India. Penurunan jumlah pasien Bangladesh di rumah sakit besar di India diperkirakan berkisar antara 25% hingga 40%. Beberapa pasien kini mencari alternatif pengobatan di negara-negara seperti Thailand, Malaysia, Singapura, dan Turki.

Imbas pada Hubungan Bilateral

Banyak pihak yang menyarankan kedua negara untuk melakukan dialog lebih lanjut guna mengatasi masalah ini. Menurut Ajay Bisaria, mantan utusan India untuk Pakistan, pembicaraan yang lebih intensif diperlukan untuk membangun kembali kepercayaan antara kedua negara. Ia berharap bahwa pada tahun 2025, rezim visa yang lebih fleksibel dapat diterapkan untuk mempermudah mobilitas antar negara.

Baca Juga : Tragedi di Resor Ski Spanyol, Kereta Gantung Jatuh, 30 Orang Terluka

 

Tips Dan Trick Cara Cuan Dengan Cepat Menggunakan E-Wallet DANA