Emil Audero Mulyadi Kiper Inter Milan kelahiran Indonesia Tak Masuk Skuad Italia, Akankah Memilih Perkuat Timnas Indonesia?

Emil Audero Mulyadi Kiper Inter Milan kelahiran Indonesia Tak Masuk Skuad Italia, Akankah Memilih Perkuat Timnas Indonesia?

May 20, 2024 0 By majalahbet

Majalahbet, Milan – Terdapat aroma Indonesia dalam pesta juara Inter Milan gelar Scudetto di Serie A 2023/2024 usai laga melawan Lazio. Emil Audero Mulyadi, kiper pelapis La Beneamata yang memiliki garis keturunan Mataram, Nusa Tenggara Barat.

Emil Audero Mulyadi telah dimainkan tiga kali di sepanjang Serie A 2023/2024 akhirnya menerima hak medali juara. Kiper tanah air itu menjadi pemain kedua yang dipanggil dalam pesta juara oleh pembawa acara.

Emil Audero Mulyadi Pemain kedua yang dipanggil setelah kiper utama Inter Milan, Yann Sommer. Sambutan luar biasa fans Inter Milan untuk Emil pun terjadi.

Emil Audero Mulyadi Pamer Medali dan Trofi Serie A bersama Inter Milan, Tak Masuk Skuad Italia Jadi Perkuat Timnas Indonesia?

Pemain dengan nomor punggung 77, Emil, diteriaki sang pembawa acara yang diikuti dengan teriakan puluhan ribu fans Inter di San Siro “Audero.”

Gelar Serie A Dimiliki Emil Audero

Emil Audero Mulyadi tidak asing dengan gelar juara Serie A. Gelar yang diraih bersama Inter Milan di musim 2023/2024 meruapakan gelar keempatnya di ajang liga level tertinggi Italia di sepanjang kariernya.

Dalam waktu yang cukup lama Emil Audero telah menjadi kiper pelapis di Juventus yang menjadi langganan juara Serie A, tak heran sudah keempat kalinya Emil mendapatkan Gelar Serie A.

Selain itu, Emil Audero memiliki dua medali juara Coppa Italia dan juga satu medali juara Supercoppa de Italiana.

Kabar Proses Naturalisasi Emil?

erick-thohir

Pada pertengahan April lalu, sempat heboh dimana Emil Audero Mulyadi bersalaman dengan ketum PSSI Erick Thohir.

Momen tersebut diabadikan di akun Instagram resmi Erick Thohir. Dengan bersalamannya kedua sosok itu, proses naturalisasi Emil Audero Mulyadi disebut tengah berlangsung.

Sayangnya, kabar buruk soal proses naturalisasi yang terjadi, ujar dari Erick Tohir ” Ke Aidero saya bicara, kami tetap terbuka dan tidak mau memaksakan, “.