
Serangan terhadap Dealer Tesla di Eropa, Beberapa Mobil Dibakar
April 11, 2025Majalahbet, Jakarta – Penyerangan dan aksi perusakan terhadap mobil serta dealer Tesla kini meluas hingga ke Eropa. Aksi ini diduga merupakan manifestasi dari penolakan terhadap Elon Musk, yang kini berafiliasi dengan pemerintahan Donald Trump. Sebuah laporan dari Guardian mencatat bahwa pada akhir pekan lalu terdapat tujuh mobil Tesla yang dibakar di dealer yang berlokasi di Ottersberg, Jerman.
Perusakan di Swedia
Fenomena ini tidak hanya berhenti di Jerman, tetapi juga merambat ke Swedia. Pada hari Senin, tanggal 31 Maret, dua dealer Tesla di Stockholm dan Malmö mengalami perusakan oleh orang yang tidak dikenal. Aksi perusakan ini dilakukan dengan menyemprotkan cat berwarna oranye, menandai meningkatnya ketegangan terhadap brand tersebut.
Kasus di Italia
Kejadian serupa juga terjadi di Italia, di mana 17 mobil Tesla terbakar di sebuah dealer di Kota Roma. Penyebab kebakaran ini belum diketahui secara pasti, namun aksi tersebut memicu perhatian kepolisian setempat. Pihak berwenang Italia bahkan menurunkan unit anti teror untuk menangani kasus ini. Mereka telah berkomunikasi dengan menteri dalam negeri untuk meningkatkan pengamanan pada dealer-dealer Tesla di negara tersebut sebagai langkah pencegahan dari kemungkinan serangan susulan.
Respons Elon Musk
Dalam beberapa video yang beredar di media sosial, terlihat api besar yang dihasilkan dari kebakaran mobil-mobil Tesla tersebut. Elon Musk sendiri menanggapi peristiwa di Roma dengan menyebutnya sebagai tindakan terorisme melalui akun sosial medianya.
Protes dan Boykot Terhadap Tesla
Sejak Donald Trump dilantik sebagai Presiden Amerika Serikat pada Januari 2025, Musk menjadi salah satu orang yang berada di dekat lingkaran kepemimpinan Trump. Ia mendapatkan jabatan strategis di ‘Department of Government Efficiency’. Situasi ini memicu gelombang protes dan boykot terhadap produk-produk Tesla. Meskipun sebagian besar protes berlangsung damai, masih ada sejumlah aksi perusakan yang terjadi di Amerika Serikat dan menyebar ke Eropa, baik terhadap mobil maupun dealer mobil listrik tersebut.
Baca Juga : Motor Dinas Polisi di Serang Dicuri, Pelaku Diduga Dilatarbelakangi Dendam
Tips Dan Trick Cara Cuan Dengan Cepat Menggunakan E-Wallet DANA