Remaja Bunuh Mahasiswi di Ciracas karena Cemburu Buta

Remaja Bunuh Mahasiswi di Ciracas karena Cemburu Buta

September 18, 2025 0 By majalahbet

Majalahbet, Jakarta  –  Remaja berinisial FF (16) membunuh pacarnya, IM (23), seorang mahasiswi, di kamar kos kawasan Ciracas, Jakarta Timur, pada Jumat (12/9) malam. FF mencekik IM setelah marah besar karena cemburu. IM sempat berteriak meminta tolong, namun nyawanya tidak tertolong.

Toko Game Online Terpecaya

Cekcok Picu Aksi Kejam

FF memeriksa ponsel IM dan menemukan foto korban bersama pria lain. Temuan itu membuatnya terbakar api cemburu. Mereka kemudian bertengkar hebat. FF memaki korban, sementara IM berteriak minta tolong. Tetangga kos mendengar keributan tersebut, bahkan sempat mengusir FF dari kamar korban.

Korban Tewas Setelah Dicekik

Meski sempat diusir, FF kembali masuk ke kamar korban. Ia mencekik IM hingga korban jatuh lemas dan akhirnya meninggal dunia. Saksi mendengar suara gaduh, termasuk teriakan korban dan suara benda jatuh. Pemilik kos, Syarif, menegaskan bahwa beberapa penghuni juga mendengar suara laki-laki bertengkar dengan korban sebelum tragedi terjadi.

Musik Player MP3 Gratis Tanpa Login, Tanpa Biaya, & Tanpa Batas

Musik Player MP3 Gratis Tanpa Login, Tanpa Biaya, & Tanpa Batas

Polisi Tangkap Pelaku

Beberapa jam setelah penemuan jenazah IM, polisi menangkap FF di rumahnya pada Sabtu (13/9) pukul 00.15 WIB. Polisi mengamankan barang bukti berupa pakaian, seprai, bantal berlumuran darah, dan satu unit telepon genggam milik korban. FF kini berstatus anak berkonflik dengan hukum (ABH).

Ancaman Hukuman Berat

Polisi menjerat FF dengan Pasal 338 KUHP tentang pembunuhan dan/atau Pasal 351 ayat 3 KUHP tentang penganiayaan yang menyebabkan kematian. Ancaman hukuman berat menanti remaja tersebut. Polisi juga mengingatkan masyarakat agar lebih peka terhadap tanda-tanda kekerasan dalam hubungan dan segera melaporkan jika melihat tindak kriminal di sekitar lingkungan.

Kesimpulan

Kasus pembunuhan ini menunjukkan bagaimana cemburu buta dapat berubah menjadi tindakan tragis yang merenggut nyawa. FF yang masih remaja kehilangan kendali, sementara IM harus kehilangan nyawa akibat kekerasan dari orang terdekatnya. Peristiwa ini sekaligus menjadi peringatan keras bahwa hubungan harus dibangun atas dasar kepercayaan, bukan emosi yang berujung pada kejahatan.

Baca Juga : Ketemuan Lewat MiChat, Dua Pria Tanah Laut Habisi Korban Demi Motor