
Viral! Anak di Jaksel Tewas Diduga Dibunuh Sopir, Pelaku Sudah Ditangkap
Agustus 31, 2025Majalahbet, Jakarta – Video yang memperlihatkan dugaan pembunuhan terhadap anak berinisial RAS (11) menggemparkan media sosial. Peristiwa itu terjadi di Kelurahan Pondok Pinang, Kecamatan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan ( jaksel ) , Sabtu (30/8/2025). Sopir pribadi keluarga korban diduga menjadi pelaku pembunuhan.
Dalam rekaman yang viral, puluhan warga berdatangan ke lokasi. Mereka terlihat panik ketika petugas memasukkan kantong jenazah ke dalam ambulans. Warga merekam proses evakuasi sambil membicarakan dugaan keterlibatan sopir.
Pelaku Bunuh Korban Secara Sadis Menggunakan Senjata Tajam
Narasi video menjelaskan bahwa pelaku membunuh korban pada pagi hari di rumah majikan. Pelaku mendekati korban lalu menyerang bagian leher menggunakan senjata tajam hingga korban tak bernyawa. Aksi ini memicu kepanikan keluarga dan tetangga yang mendengar keributan.
Sejumlah warga yang mengetahui kejadian itu langsung melapor ke pihak kepolisian. Polisi kemudian bergerak cepat menuju lokasi untuk mengamankan situasi dan mengevakuasi jenazah korban ke rumah sakit.
Polisi Bekuk Pelaku dan Lakukan Pemeriksaan Intensif
Kapolsek Kebayoran Lama, Kompol Harnas Prihandito, memastikan petugas berhasil menangkap pelaku beberapa saat setelah kejadian. Polisi membawa pelaku ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati untuk menjalani perawatan medis karena pelaku mengalami luka.
“Kami sudah menangkap pelaku. Saat ini dia dalam perawatan medis di RS Polri,” tegas Harnas.
Harnas menambahkan polisi belum bisa menggali motif pembunuhan. Tim penyidik menunggu kondisi pelaku pulih agar dapat menjalani pemeriksaan intensif. “Kami akan mendalami motif setelah pelaku bisa dimintai keterangan,” ujarnya.
Polisi Imbau Publik Tetap Tenang dan Hindari Spekulasi
Polisi meminta masyarakat tidak menyebarkan informasi yang belum terverifikasi di media sosial. Harnas mengingatkan bahwa kasus ini masih dalam proses hukum dan penyidik akan mengumumkan hasil penyelidikan setelah pemeriksaan selesai.
“Kami imbau warga tidak berspekulasi. Serahkan sepenuhnya kepada kami,” tegasnya. Ia juga menegaskan bahwa pembunuhan merupakan kejahatan serius yang akan mendapat hukuman berat.
Baca Juga : Pria di Donggala Penggal Kepala Ibu Kandung, Diduga