Zelensky Tanggapi Penolakan Putin Gencatan Senjata Penuh, Minta Informasi AS

Zelensky Tanggapi Penolakan Putin Gencatan Senjata Penuh, Minta Informasi AS

Maret 20, 2025 0 By majalahbet

Majalahbet, Jakarta – Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, memberikan respons terhadap sikap Presiden Rusia, Vladimir Putin, yang menolak gencatan senjata penuh dengan Kyiv, meskipun Putin setuju untuk menghentikan serangan terhadap infrastruktur energi Ukraina. Zelensky menilai bahwa Putin tidak menunjukkan niat untuk mengakhiri perang.

Zelensky Menginginkan Detail Lebih Lanjut dari AS

Setelah percakapan telepon antara Putin dan Presiden AS, Donald Trump, pada Rabu (19/3/2025), Zelensky menyatakan bahwa Ukraina secara prinsip mendukung usulan gencatan senjata yang disarankan oleh AS, yang juga didukung Rusia. Namun, ia menyebutkan bahwa Ukraina membutuhkan lebih banyak informasi “detail” dari Washington sebelum memberikan respons lebih lanjut.

 

Toko Game Online Terpecaya

Kritikan Zelensky Terhadap Rusia

Zelensky juga mengkritik Putin yang dianggap berusaha melemahkan Ukraina dan tidak siap mengakhiri perang. Ia menyatakan, “Mereka (Rusia) tidak siap untuk mengakhiri perang ini, dan itu terlihat jelas. Mereka bahkan tidak siap untuk mengambil langkah pertama, yaitu gencatan senjata.”

Peran AS dalam Gencatan Senjata

Zelensky menegaskan bahwa Ukraina akan mempertahankan gencatan senjata energi yang diusulkan selama Rusia juga mematuhinya. Ia juga mengatakan bahwa AS harus menjadi “penjamin kendali” atas implementasi gencatan senjata ini, dan penting untuk berbicara lebih lanjut dengan Presiden Trump guna mengetahui lebih banyak tentang tawaran yang ada.

Penolakan Gencatan Senjata Menyeluruh oleh Putin

Dalam percakapan telepon dengan Trump pada Selasa (18/3), Putin menolak usulan gencatan senjata menyeluruh selama 30 hari, yang diajukan AS. Putin mengungkapkan bahwa kesepakatan semacam itu bergantung pada penghentian bantuan militer Barat untuk Ukraina. Namun, Kremlin mengatakan Putin setuju untuk menghentikan serangan terhadap infrastruktur energi Ukraina selama 30 hari, dengan syarat bahwa Ukraina tidak boleh mempersenjatai kembali militernya.

Dukungan Ukraina Terhadap Gencatan Senjata Energi

Pekan lalu, Ukraina menyatakan dukungannya terhadap usulan gencatan senjata selama sebulan yang diajukan AS, yang dibahas dalam pembicaraan bilateral di Arab Saudi.

Baca Juga : Hamas Tuding Israel Ingin Memaksakan Penyerahan Gaza Setelah Serangan Besar-besaran

 

Tips Dan Trick Cara Cuan Dengan Cepat Menggunakan E-Wallet DANA