Majalahbet, Jakarta – Pohon Berjalan besar di Selandia Baru viral, Pohon besar yang tumbuh di sebuah ladang yang di sebut sebagai pohon berjalan atau walking tree. Dinamai demikian karena pohon ini memiliki bentuk rangka pohon bagian bawah seperti kaki manusia yang sedang berjalan.
Tumbuhnya Pohon itu di tengah ladang yang luas, membuat pohon itu nampak mencolok dan benar-benar seperti kaki raksasa yang sedang berjalan. Pohon raksasa tersebut memiliki tinggi hingga dengan 32 meter.
Lalu bagaimana bisa pohon besar tersebut seperti memiliki kaki?
Pohon Berjalan Merupakan Jenis Yang Bisa Hidup Hingga 1.000 Tahun
Walking Tree Pohon berjalan atau walking tree dijuluki northern rātā (Metrosideros robusta). Pohon ini merupakan salah satu spesies pohon berbunga tertinggi yang ada di Selandia Baru yang dapat hidup hingga 1.000 tahun.
Di Selandia Baru sendiri, pohon ini dinobatkan sebagai “Tree of the Year” karena memiliki banyak keunikan.
Pohon berjalan dapat berbunga warna merah cerah pada bulan November hingga Januari.
Walking Tree ini juga memiliki akar dan cabang yang panjang seperti lengan. Sehingga pohon berjalan terlihat seperti Ent, yaitu ras fiksi makhluk seperti pohon yang menjaga hujan Middle-earth.
Pohon northern rātā ini memulai kehidupan tinggi di kanopi inangnya. Pohon ini hidup dari udara dan air hujan sebelum mencapai tanah. Cara ia tumbuh yang unik itu kemungkinan disebabkan oleh bagaimana ia hidup di sekitar pohon inangnya. “yang mungkin mati berabad-abad lalu.
“Pohon berjalan Walking tree adalah fitur luar biasa dan contoh utama dari pohon yang unik dan kami (sebagai orang Selandia Baru), beruntung memilikinya,” ujar Presiden Selandia Baru Arb Richie Hill dalam pernyataannya, yang dilaporkan dari Live Science.
Meskipun umur walking tree berjalan belum jelas, tetapi penyelenggara penghargaan mencatat bahwa itu adalah salah satunya yang selamat dari hutan yang ditebang pada 150 tahun yang lalu. Pohon unik ini juga telah memenangkan penghargaan dari Asosiasi Arborikultur Selandia Baru edisi 2024 yang mendapat total vote hingga 42%.
Toko Game Online Terpecaya
Sejarah Inang Pohon Berjalan Northern Rātā
Menurut laporan para pakar, struktur pohon yang unik ini mungkin disebabkan oleh cara pohon tersebut tumbuh di sekitar pohon inangnya. Yang mungkin telah mati berabad-abad sebelumnya. “Kini, pohon inang itu telah hilang,” ungkap Brad Cadwallader, penyelenggara kompetisi.
“Ada kemungkinan pohon inang itu sangat besar. Dan ada kemungkinan adanya pohon lain yang tumbang lalu menimpah pohon inang tersebut. Dan membuat akar-akarnya terbelah di dekat tanah yang membuatnya tampak seperti berjalan,” lanjutnya.
Kini, pohon berjalan northern rātā ini pun menjadi tanaman endemik di Selandia Baru dan pernah menjadi salah satu spesies paling umum di hutan negara tersebut.
Walau pun demikian, menurut Jaringan Konservasi Tanaman Selandia Baru, pertembuhan pohon ini menurun diwilayahnya selama beberapa dekade terakhir dan kini mereka terancam sebagai spesies yang rentan secara nasional.
Hal yang dapat berdampak besar pada populasi pohon ini adalah penggundulan hutan.
Selain itu, pohon northern rātā terancam oleh posum ekor sikat (Trichosaurus vulpecula) yang invasif, yang merusak pohon dengan memakan daun dan menggerogoti akarnya.
Hibridisasi dengan pohon pohutukawa (Metrosideros excelsa) yang berkerabat dekat dengan pohon northern rātā turut mengancam. Tak hanya itu, rupanya pohon ini juga rentan terhadap karat murad (Austropiccinia psidii), yaitu jamur patogen asli Amerika Selatan yang terdeteksi pertama kali di Selandia Baru.
Baca Juga : Bocah 13 Tahun Tewas di Bawah Jembatan Kuranji Padang
Tips Dan Trick Cara Cuan Dengan Cepat Dengan Menggunakan E-Wallet DANA