Istri Bunuh Suami di Bengkulu, Kepala Ditebas Hingga Putus

Istri Bunuh Suami di Bengkulu, Kepala Ditebas Hingga Putus

June 21, 2024 0 By majalahbet

Majalahbet, Bengkulu – Istri bunuh suami di Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu, Wanita bernama Asmaul Husna (38) menghabisi suaminya sendiri dengan brutal. Suami bernama Wandra Hafis (44) tewas dengan tubuh penuh luka bacok, bahkan kepalanya terpisah dari tubuhnya.

Peristiwa berdarah itu terjadi di depan pondok kebun warga di Kelurahan Talang Rimbo Lama kecamatan Curup Tengah pada Kamis sekitar pukul 06.00 WIB.

Kapolsek Simpang Nangka Polres Rejang Lebong, Iptu Ibnu Sina Alfarobi mengatakan korban atas nama Wandra Hafis (44) warga kelurahan Talang Rimbo Lama. Sedangkan perlaku Asmaul Husna (38) telah diamankan di rumah saudaranya setelah kejadian.

Pelaku ini merupakan istri korban, korban tewas dengan penuh luka bacok termasuk tebasan di leher,” kata Ibnu, Kamis (20/06).

 

Ibnu menjelaskan dari hasil visum di rumah sakit, korban mengalami sejumlah luka bacok yang cukup parah yakni pada bagian kepala hingga leher yang menyebabkan kepala putus. Juga ada luka bacok di bagian paha kanan, lutut kiri dan bagian tulang kering.

“Dari keterangan tetangga korban, pelaku dan korban sering cekcok mulut, bahkan telah pisah ranjang hampir dua bulan,” jelas Ibnu.

Ibnu mengungkapkan, untuk sementara belum diketahui motif pelaku sampai nekat menghabisi nyawa korban. Hingga saat ini pelaku masih diperiksa intensif oleh polisi di Mapolres Rejang Lebong. Diketahui, pasca diamankan tersangka langsung dibawa ke Mapolres Rejang Lebong untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

Kemudian untuk korban, pihak keluarga berencana membawa jenazah korban untuk dikuburkan.

 

Pelaku dan Korban Telah Bercerai

Pelaku juga diduga mengalami depresi atau stress hampir kurang lebih 3 tahun. selama ini kerap meresahkan warga sekitar dan berbuat onar. “Motif sementara diduga karena masalah ekonomi, atau mungkin pelaku diduga ada depresi atau stres, untuk sekarang masih kita dalami,”ucap Sinar Simanjuntak.

Sementara itu, Ketua RW 04 Kelurahan Talang Rimbo Lama Kecamatan Curup Tengah, Sairullah mengatakan pelaku dan korban ini sebenarnya sudah bercerai.

Ia dan beberapa warga menjadi saksi saat korban menjatuhkan talak terhadap pelaku beberapa waktu lalu.
Keduanya ini telah menikah cukup lama dan mempunyai seorang anak laki-laki.

“Ada anaknya, tapi mereka ini sudah bercerai,” ungkap Sairullah. “Kami jadi saksi waktu dia memberikan talak.”

 

Kronologi Kejadian Pembunuhan

Kronologi pembunuhan Wandra Hafis (44) warga Perumahan PU Kelurahan Talang Rimbo Lama Kecamatan Curup Tengah Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu yang tewas di tangan istri sendiri pada Kamis (20/06) pagi.

Pelaku yang merupakan istrinya sendiri yakni Asmaul Husna (38) nekat membacok suaminya sendiri dengan membabi buta hingga korban tewas di tempat.

Diduga pelaku yang mengalami depresi gelap mata hingga nekat membacok korban dengan sajam jenis parang.
Kejadiannya sendiri bermula pada Kamis (20/06) pagi sekira pukul 06.00 WIB.

Saat itu, saksi Hendri (36) yang sedang berada di pondok kebun miliknya tiba-tiba mendengar suara teriakan dari tempat kejadian.

 

Setelah itu Hendri langsung menghampiri pondok tersebut dan mendapati korban sudah tergeletak di depan pondok dalam keadaan sudah berlumuran darah. Kemudian Hendri juga melihat istri korban sedang berada di dalam pondok dalam keadaan memegang sebilah parang.

Melihat hal itu, Hendri merasa ketakutan sehingga dirinya memilih pergi untuk memanggil bantuan.
Setelah itu Hendri beserta warga lainnya mendatangi kembali lokasi dan mendapati bahwa korban sudah meninggal dunia. Sedangkan istri korban sendiri sudah tidak berada lagi di tempat kejadian.

Kasi Humas Polres Rejang Lebong, AKP Sinar Simanjuntak mengatakan, antara korban dengan pelaku merupakan suami istri. Menurut keterangan anak korban, bahwa orangtuanya sudah pisah rumah kurang lebih dua bulan.

 

Sosok Istri Menurut Warga

Sosok Asmaul Husna (38), istri yang membunuh suami di Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu.
Pelaku, yang merupakan warga Perumahan PU Kelurahan Talang Rimbo Lama Kecamatan Curup Tengah kini harus berurusan dengan hukum.

Setelah perempuan tersebut melakukan tindakan keji terhadap suaminya sendiri pada Kamis (20/06) pagi.
pelaku selama ini memang terkenal bermasalah di lingkungan sekitar rumahnya.

Ketua RW 04 Kelurahan Talang Rimbo Lama Kecamatan Curup Tengah, Sairullah mengatakan, selama ini korban tidak pernah bertengkar ataupun ribut dengan pelaku. Korban semasa hidup juga merupakan seorang marbot masjid yang sangat rajin. Sedangkan untuk pelaku, sudah sering bermasalah dan membuat kegaduhan.

Bahkan pelaku sudah pernah membuat perjanjian agar tidak mengulangi lagi perbuatannya dengan pemerintah kelurahan setempat.

“Pelaku ini sudah meresahkan sekali memang, pelaku ini dianggap stres dan sering buat onar,” ungkap Sairullah.

 

Ditambahkan warga lainnya, pelaku ini semenjak tinggal di Perumahan PU Kelurahan Talang Rimbo Lama Kecamatan Curup Tengah sudah sangat meresahkan. Bahkan tak sedikit warga yang takut kepada pelaku.

Sudah banyak sekali kegaduhan yang ditimbulkan oleh pelaku yang diduga mengidap stres atau depresi itu.

“Dia itu memang keras pak orangnya, suka marah-marah,” ungkap beberapa warga lainnya di sekitar lokasi.

Warga lain juga menyebutkan selama ini korban juga kerap diancam akan dibunuh oleh pelaku.
Hal itu terjadi apabila korban dan pelaku sedang terlibat cekcok.

Namun mereka mengira itu hanya sebatas ucapan saja tidak sampai kejadian yang seperti ini.
“Kita kaget juga pas kejadian tadi, memang bermasalah dia itu pak,” sambung warga lainnya yang namanya enggan disebutkan.

 

Polisi Akan Cek Kejiwaan Pelaku

Asmaul Husna (38) akan diperiksa kejiwaan. Pelaku membunuh suaminya sendiri secara sadis dengan menggunakan parang. Satreskrim Polres Rejang Lebong akan memeriksa kondisi kejiwaan pelaku, “Iya betul,  namun kita mintai dulu keterangannya dengan melakukan pemeriksaan.

Apa memang ada atau tidak arahnya pelaku ini memiliki masalah kejiwaan,” ungkap Kasi Humas Polres Rejang Lebong AKP Sinar Simanjuntak.

Kasi Humas mengatakan, pelaku saat ini telah diamankan di Mapolres Rejang Lebong. Satreskrim Polres Rejang Lebong tengah melakukan pemeriksaan secara intensif terhadap pelaku. Jika memang ditemukan adanya indikasi pelaku mengidap gangguan kejiwaan, pihaknya akan melakukan pengecekan terhadap pelaku.

“Untuk sekarang pelaku masih menjalani pemeriksaan dahulu oleh reskrim,” lanjut Sinar.

 

Pelaku Juga Pernah Membakar Pondok Tinggal Suami

Dari informasi yang terhimpun, pelaku memang kerap berbuat onar dan meresahkan warga.
Pelaku selama ini sudah melakukan berbagai kejadian seperti membakar pondok suaminya, memecahkan kaca jendela tetangga dan lainnya.

Bahkan warga sekitarnya menyebut pelaku itu mengidap stress atau memiliki gangguan kejiwaan. “Kalau dari keterangan saksi dan warga sekitar pelaku ini memang ada indikasi seperti itu, tapi nanti akan kita pastikan kebenarannya,” jelas Sinar.

Adapun motif sementara pembunuhan ini adalah masalah ekonomi. Juga pelaku diduga mengalami stress atau depresi. Usai membunuh suaminya sendiri yakni Wandra Hafis (44), pelaku pulang kerumah kerabatnya yang tak jauh dari lokasi.

Sebelum pulang, pelaku membuang sajam jenis parangnya terlebih dahulu. Saat diamankan, raut wajah pelaku seperti biasa saja dan bahkan tak menunjukkan rasa menyesal. Pelaku juga bahkan terlihat mengobrol dan tertawa saat berbincang sebelum diamankan.

Baca Juga : Bapak Perkosa Anak Tiri Hingga Hamil 6 Bulan di Kaltara

 

Tips Dan Trick Cara Cuan Dengan Cepat Dengan Menggunakan E-Wallet DANA