
Habib Rizieq Minta Jadikan Pesantren Menjadi Posko Pemenangan Prabowo-Sandi
September 17, 2018
Pesantren Dan Majelis Taklim Jadi Posko Pemenangan Prabowo
Berita Terkini – Habib Rizieq Shibab, pendiri dan ketua umum Front Pembela Islam (FPI) dan Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Ulama (GNPF-Ulama) menyerukan agar seluruh pemuka agama pendukungnya untuk mengkampanyekan pasangan Prabowo Subianto – Sandiaga Uno dalam setiap khotbah.
Rizieq sendiri saat ini diketahui sedang berada di Arab Saudi setelah mangkir dari panggilan Polda setelah resmi dijadikan status tersangka oleh Polda Metro Jaya terkait isu kasus dugaan chat pornografi dengan wanita yang bernama Firza Husein yang menjerat Rizieq pada tahun 2017.
Hingga saat ini, resmi dua tahun Rizieq sudah melalui Ramadhan di Arab Saudi dengan alasan yang tidak jelas dan diketahui untuk melarikan diri dari panggilan penyidik. Namun mendekati Pilpres 2019, Rizieq pun angkat bicara.
Habib Rizieq yang saat ini berada di Arab Saudi pun menyampaikan rekaman suara kepada Ijtimak Ulama Jilid II yang menyatakan para ulama untuk mendukung Prabowo-Sandiaga pada Pilpres 2019 mendatang.
Shibab meminta para ulama agar menjadikan pesantren, majelis taklim dan rumahnya masing-masing sebagai posko kampanye untuk memenangkan Prabowo-Sandi.
“Prabowo – Sandiaga Uno harus dimenangkan. Ayo jadikan rumah-rumah sebagai posko pemenangan,” seru Rizieq. sbobet
Rizieq juga melanjutkan bahwa para pengikutnya harus menyisihkan uang untuk membeli atau membuat alat peraga kampanye untuk Prabowo-Sandi. Selanjutnya, para tokoh ormas pengikutnya juga diminta untuk mengumpulkan dana yang akan diserahkan kepada relawan pendukung Prabowo-Sandi nantinya.
Tidak hanya itu saja, bahkan Rizieq juga meminta para ulama dan tokoh masyarakat untuk menyisipkan isu kampanye Prabowo-Sandi saat berceramah di pesantren maupun majelis taklim demi memenangkan Prabowo-Sandi.
“Ayo para ulama dan dai, jadikan pesantren dan majelis taklim serta mimbar dakwah kita semua untuk memenangkan Prabowo – Sandiaga Uno,” pungkasnya.
Rizieq melanjutkan bahwa mereka juga akan menegaskan isu-isu politik identitas. Ia berjanji tak akna memakai isu politik yang meilibatkan SARA untuk memenangkan Prabowo-Sandi di Pilpres 2019 mendatang.
“Saya tegaskan tak akan pernah memainkan politik identitas SARA yang rasis dan fasis serta bertentangan dengan syariat Islam maupun konstitusi. Tapi, akan selalu memainkan politik identitas yang terhormat dan bermartabat,” kata Rizieq Shihab.
Rizieq juga menuturkan bahwa gerakan politik identitas sudah digunakan para ulama untuk menumbangkan mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yang saat itu dituduh melakukan penistaan agama.
Politik identitas tersebut disebut dipraktikkan untuk meloloskan lawan politik Ahok di Pilgub DKI 2017 lalu.
“Bahkan saat Pilkada DKI Jakarta tahun 2017 yang baru lalu, ulama dan umat Islam juga melakukan politik identitas untuk menjunjung tinggi ayat suci di atas ayat konstitusi,” bebernya.
Pernyataan tersebut disebut-sebut memiliki hubungan terkait pernyataan Prabowo Subianto di workshop nasional Partai Amanat Nasional yang membicarakan tentang strategi untuk menurunkan Ahok.
Simak Juga : Situs Daftar Slot Anti Rungkat Mudah Menang Terpercaya 2022
Situs slot online dengan random 100 akun VIP Tiap harinya, Depo pertama di jamin langsung maxwin. Depo dana dan pulsa tanpa potongan. Rekomendasi banget dengan persentase menang tinggi.