Fenomena Hujan Es: Penyebab, Proses Terjadi dan Indikasinya

Fenomena Hujan Es: Penyebab, Proses Terjadi dan Indikasinya

October 8, 2023 0 By Majalahbet

Loading

Fenomena Hujan Es: Penyebab, Proses Terjadi dan Indikasinya

Fenomena hujan es sering kali terjadi di Indonesia ketika musim pancaroba, Dari Laporan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika menyebut hujan es di Indonesia merupakan fenomena yang biasa terjadi.
Lantas apa penyebab fenomena hujan es? Bagaimana proses terjadinya hujan es? Seperti apa dampak dari hujan es itu? .

fenomena hujan es adalah salah satu fenomena cuaca ekstrem yang terjadi dalam skala lokal dan ditandai dengan adanya jatuhan butiran es yang jatuh dari awan, Hujan es dapat terjadi dalam periode beberapa menit.

Ketika terjadi hujan es biasa disertai dengan hujan intensitas lebat dalam durasi singkat. Hujan es juga terjadi bersamaan dengan kilat atau petir dan angin kencang.

 

Fenomena hujan es ini lebih banyak terjadi pada masa transisi atau pancaroba musim. Baik dari musim kemarau ke musim hujan ataupun sebaliknya, dari musim hujan ke musim kemarau.

 

Penyebab Fenomena Hujan Es

Menurut situs BMKG, penyebab terjadinya fenomena hujan es adalah karena dipicu oleh adanya pola konvektifitas di atmosfer dalam skala lokal-regional yang signifikan. Hujan es dapat terbentuk dari sistem awan konvektif jenis Cumulonimbus (Cb).

Umumnya awan jenis Cumulonimbus memiliki dimensi menjulang tinggi yang menandakan bahwa adanya kondisi labilitas udara signifikan dalam sistem awan tersebut. Sehingga hal ini dapat membentuk butiran es di awan dengan ukuran yang cukup besar.

lalu bagaimana Terjadinya Fenomena Hujan Es.

 

Terkait dengan proses terjadinya hujan es dijelaskan oleh Bidang Diseminasi Informasi Iklim dan Kualitas Udara BMKG Hary Tirto Djatmiko. Hary menjelaskan tentang hujan es disebabkan oleh adanya awan Cumulonimbus (Cb)

Hary mengatakan ada tiga partikel dalam awan Cb, yakni butir air, butir air super dingin, dan partikel es. Awan Cb ini dapat terbentuk dari dua proses, yakni strong updraft dan downdraft, dan lower freezing level.

Pertama, awan Cb dapat terbentuk karena proses pergerakan massa udara naik dan turun yang sangat kuat alias strong updraft dan downdraft. Strong updraft diketahui dapat membawa uap air naik hingga suhu udara menjadi sangat dingin dan uap air membeku menjadi partikel es.

 

Kedua, awan Cb juga dapat terbentuk karena adanya lapisan tingkat pembekuan atau freezing level yang lebih rendah dari ketinggian normalnya. Freezing level ini merupakan lapisan pada ketinggian tertentu di permukaan bumi yang suhu udaranya bernilai nol derajat celcius.

Pada ketinggian ini, butiran air umumnya akan membeku menjadi partikel es. Di Indonesia umumnya lapisan tingkat pembekuan berada pada kisaran ketinggian antara 4-5 km di atas permukaan laut

Lebih lanjut, Hary menuturkan bahwa hujan es hanya bisa diprediksi 30 menit hingga satu jam sebelum kejadian. Dia menyebut hujan es ini kecil kemungkinannya untuk kembali terjadi di tempat sama dalam waktu yang singkat.

Baca Juga : Bocah Pelaku Penembakan di Thailand, Ternyata Ganguan Mental

Simak Juga : Situs Daftar Slot Anti Rungkat Mudah Menang Terpercaya 2023

 

Situs slot online dengan random 100 akun VIP Tiap harinya, Depo pertama di jamin langsung maxwin. Depo dana dan pulsa tanpa potongan. Rekomendasi banget dengan persentase menang tinggi.

klik di sini

daftar sini

zvr
Bagaimana Reaksimu ?