
Kronologi Satpam Lansia di Depok Jadi Korban Penganiayaan Akibat Portal
September 8, 2025Majalahbet, Jakarta – Seorang satpam Lansia berinisial N (60) menjaga portal perumahan di Sukmajaya, Kota Depok, Jawa Barat, pada Jumat (5/9) malam. Sekitar pukul 22.30 WIB, N menutup portal sesuai prosedur keamanan yang berlaku. Ia memastikan akses kendaraan tertutup agar lingkungan tetap aman. Saat itu, N berjaga sendirian karena petugas lain sudah pulang lebih dulu.
Pemuda Memaksa Masuk ke Perumahan
Tidak lama setelah N menutup portal, seorang pemuda datang dengan sepeda motor. Pemuda itu meminta N membuka portal dengan nada memaksa. N menjelaskan aturan perumahan yang mewajibkan portal tertutup pada jam malam. Namun, pemuda tersebut tidak mau mendengar penjelasan. Karena pemuda itu terus memaksa, N akhirnya membuka portal untuk menghindari keributan besar.
Pelaku Lakukan Penganiayaan Brutal
Begitu portal terbuka, pelaku langsung menghantam wajah N tanpa peringatan. Pukulan pertama mengenai pipi kanan korban hingga membuatnya memar. Pelaku kembali melayangkan pukulan ke tubuh korban berkali-kali. N yang sudah berusia lanjut tidak mampu melawan. Akibat penganiayaan itu, korban mengalami memar di wajah, luka di kaki, dan rasa sakit di bagian tubuh lain. Setelah memukul, pelaku langsung kabur meninggalkan korban yang kesakitan.
Korban Laporkan Kejadian ke Polisi
Setelah kejadian, warga yang mendengar keributan segera datang menolong korban. Mereka membawa N ke tempat aman dan menghubungi pihak kepolisian. Korban kemudian melapor ke Polres Metro Depok. Polisi segera memeriksa lokasi kejadian, mengumpulkan keterangan saksi, dan mengidentifikasi pelaku. Kasi Humas Polres Metro Depok, AKP Made Budi, menegaskan pihaknya sudah mengantongi identitas pelaku. Saat ini, polisi memburu pelaku untuk segera menangkap dan memprosesnya sesuai hukum yang berlaku.
Kesimpulan
Peristiwa ini menunjukkan pentingnya menjaga emosi dan menghargai aturan keamanan lingkungan. Tindakan pelaku yang memilih kekerasan justru memperburuk keadaan dan membuatnya berhadapan dengan hukum. Polisi berkomitmen menangani kasus ini hingga tuntas agar memberikan efek jera dan menciptakan rasa aman bagi masyarakat.
Baca Juga : Anak Tiri Tewas setelah Dibanting Berkali-kali oleh Ayah di Sumut