Diduga Jadi Korban Perampokan, Nenek di Malang Tewas Bersimbah Darah
Agustus 19, 2025Majalahbet, Jakarta – Seorang nenek bernama Sunah (75), warga Dusun Krajan RT 8 RW 4, Desa Pujon Kidul, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang, tewas mengenaskan pada Jumat (15/8/2025) malam. Anak korban masuk ke rumah sekitar pukul 19.00 WIB karena curiga ibunya tidak terlihat sepanjang hari. Ia kemudian melihat jasad ibunya tergeletak di kamar dengan tubuh penuh luka.
Kades Tegaskan Dugaan Perampokan
Kepala Desa Pujon Kidul, Muhammad Ismail Mahfudz, menegaskan bahwa warganya meninggal karena dugaan perampokan. Ia menyebut peristiwa terjadi seusai Sholat Isya. “Korban berusia 75 tahun bernama Sunah, indikasinya dirampok dengan kekerasan,” kata Ismail, Sabtu (16/8/2025). Ia juga menjelaskan bahwa Sunah tinggal sendirian, sedangkan anaknya menetap di RT 19 yang masih satu desa.
Anak Ungkap Kondisi Korban
Anak korban menjelaskan bahwa ia menemukan perhiasan emas milik ibunya hilang ketika memeriksa tubuh sang ibu. Ia memperkirakan kerugian mencapai Rp100 juta. Ia juga menegaskan bahwa ibunya tidak keluar rumah sejak pagi hingga malam, sehingga ia memutuskan masuk untuk mengecek kondisi.
Polisi Tangani TKP dan Jenazah
Keluarga segera melaporkan kejadian ke Polres Batu pada Jumat malam. Polisi langsung datang ke rumah korban, memeriksa lokasi, dan mengamankan sejumlah barang bukti. Aparat membawa jenazah Sunah ke Rumah Sakit Hasta Brata Kota Batu untuk menjalani visum. Dokter forensik akan menjelaskan hasil pemeriksaan luka setelah proses visum selesai.
Polisi Lanjutkan Penyelidikan
Hingga Sabtu siang, polisi masih menyelidiki kasus ini. Petugas meminta keterangan saksi dan kembali masuk ke rumah korban untuk olah TKP lanjutan. Polisi menegaskan akan memburu pelaku perampokan yang menghabisi nyawa Sunah dan menyampaikan perkembangan kepada masyarakat.
Kesimpulan
Kasus perampokan yang menimpa Sunah memperlihatkan tingginya ancaman kriminalitas terhadap warga lanjut usia yang tinggal sendirian. Peristiwa ini mengingatkan masyarakat untuk lebih peduli terhadap lingkungan sekitar, sementara aparat kepolisian terus berupaya mengungkap pelaku agar keluarga korban mendapat keadilan.
Baca Juga : Pembantu di Purwakarta Bunuh Majikan karena Upah Tak Dibayar
