Turis Keracunan Alkohol di Fiji Insiden Mengguncang Negara dengan Sejarah Kanibalisme
December 19, 2024Majalahbet, Jakarta – Sebuah insiden tragis terjadi di Fiji, ketika sekelompok turis dilaporkan mengalami keracunan alkohol setelah mengonsumsi minuman keras lokal. Fiji, yang dikenal dengan keindahan alamnya, memiliki sejarah unik sebagai negara yang dulunya dikenal dengan praktik kanibalisme. Insiden ini menyoroti pentingnya keselamatan turis dan potensi bahaya alkohol yang tidak terkontrol.
Insiden Keracunan Alkohol
Pada akhir pekan lalu, beberapa turis yang berkunjung ke Fiji mengalami gejala keracunan setelah mengonsumsi minuman alkohol lokal yang disajikan di sebuah pesta. Gejala yang muncul termasuk pusing, mual, dan kehilangan kesadaran. Beberapa turis dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan intensif. Polisi setempat telah mulai menyelidiki sumber alkohol yang digunakan dalam acara tersebut.
Fiji Negara yang Dulunya Kanibal
Fiji, yang kini terkenal dengan pantai-pantai tropis dan budayanya yang ramah, memiliki sejarah yang jauh lebih gelap. Pada abad ke-19, Fiji dikenal sebagai salah satu tempat terakhir di dunia yang mempraktikkan kanibalisme. Praktek tersebut melibatkan konsumsi daging manusia sebagai bagian dari ritual perang dan kepercayaan spiritual. Meskipun kanibalisme telah lama dihentikan, sejarah ini tetap menjadi bagian dari identitas budaya Fiji.
Alkohol Lokal yang Berbahaya
Alkohol yang menyebabkan keracunan tersebut adalah jenis minuman lokal yang dikenal dengan nama “kava” atau kadang disebut “yaqona.” Kava merupakan minuman yang dibuat dari akar tanaman kava dan memiliki efek menenangkan, namun dalam jumlah yang tidak tepat dapat menyebabkan keracunan. Beberapa varian alkohol lokal lainnya juga diketahui memiliki kadar alkohol yang sangat tinggi, berisiko bagi kesehatan jika dikonsumsi secara berlebihan.
Respons Pemerintah dan Keamanan Turis
Pemerintah Fiji segera merespons insiden ini dengan meningkatkan pengawasan terhadap penyajian alkohol kepada turis. Mereka juga mengingatkan wisatawan untuk berhati-hati saat menikmati minuman lokal dan selalu memastikan keamanan produk yang dikonsumsi. Selain itu, pihak berwenang juga akan bekerja sama dengan operator tur untuk mengedukasi pengunjung mengenai bahaya alkohol yang tidak terkontrol.
Masa Depan Pariwisata di Fiji
Insiden keracunan alkohol ini memberi dampak pada industri pariwisata di Fiji. Meskipun kejadian ini jarang terjadi, pihak berwenang berkomitmen untuk meningkatkan regulasi dan keselamatan bagi wisatawan. Dengan sejarahnya yang unik dan pemandangan alam yang memukau, Fiji tetap menjadi tujuan populer, namun kejadian seperti ini mengingatkan pentingnya keselamatan dalam perjalanan wisata.
Baca Juga : Grup B Piala AFF 2024 Indonesia Masih di Atas, Myanmar Makin Dekat
Tips Dan Trick Cara Cuan Dengan Cepat Menggunakan E-Wallet DANA
