Majalahbet, Jakarta – Polisi menemukan jasad seorang wanita di kebun karet yang terletak di Natar, Lampung Selatan. Mereka mengetahui bahwa wanita tersebut menjadi korban pembunuhan dan pemerkosaan setelah melakukan penyelidikan. Petugas melihat bahwa tangan dan mulut korban terikat kain, dan celananya lepas dari tubuhnya. Mereka segera mengamankan lokasi kejadian dan mengumpulkan bukti-bukti untuk mengungkap penyebab kematian korban.
Polisi Identifikasi Korban Setelah Penyidikan
Polisi mengidentifikasi korban sebagai Siti Sulasih, berusia 31 tahun, setelah menyelidiki petunjuk di tempat kejadian. Mereka mendapatkan informasi bahwa Siti berasal dari Dusun Purwodadi, Desa Rulung Raya, Kecamatan Natar. Kapolres Lampung Selatan, AKBP Yusriandi Yusrin, menyatakan bahwa keluarga korban melaporkan bahwa Siti hilang setelah pergi ke kebun.
Kronologi Keberangkatan dan Penemuan Mayat
Yusriandi menyatakan bahwa Siti berpamitan pergi ke kebun pada Sabtu pagi pukul 09.00 WIB. Setelah itu, keluarga mulai mencari keberadaannya karena Siti belum pulang hingga malam hari. Oleh karena itu, sekitar pukul 20.00 WIB, mereka akhirnya menemukan tubuh Siti di dekat salah satu pohon karet. Ketika ditemukan, mereka melihat bahwa tangan dan mulut korban terikat kain, dan dia tidak mengenakan celana. Penemuan ini pun membuat keluarga merasa sangat terguncang dan berduka cita mendalam.
Polisi Temukan Bukti Perampokan
Selain mengungkap bahwa Siti menjadi korban kekerasan, polisi juga menduga bahwa pelaku melakukan perampokan. Mereka mencatat bahwa sepeda motor Honda Supra X 125 berwarna hitam milik korban, tank semprot biru, dan celurit bermotif kayu berwarna coklat hilang dari lokasi kejadian. Oleh karena itu, polisi terus mengumpulkan bukti dan mencari saksi-saksi yang mungkin melihat kejadian tersebut. Dengan demikian, mereka berharap dapat mengungkap siapa pelaku di balik peristiwa ini dan memastikan keadilan ditegakkan.
Upaya Penyidikan dan Pengumpulan Bukti
Selanjutnya, polisi menyatakan bahwa mereka sedang melakukan penyelidikan mendalam terkait kasus ini. Mereka mendatangi lokasi kejadian dan memeriksa saksi-saksi untuk mengumpulkan keterangan yang diperlukan. Selain itu, tim penyelidik juga mengumpulkan bukti di tempat kejadian dan melakukan analisis secara seksama. Dengan langkah ini, mereka berharap dapat mengungkap motif dan identitas pelaku pembunuhan. Akhirnya, mereka berkomitmen untuk menangkap pelaku dan memastikan bahwa keadilan bagi korban dapat segera ditegakkan.
Baca Juga : OTK Bacok Jukir dan Petugas BPBD Saat Konvoi Persib di Garut