Tamu Tak Diundang Bakar Keset Masjid dan Tusuk Warga, Dikira Tamu Pernikahan
Mei 18, 2025Majalahbet, Jakarta – Jajaran Kepolisian Resort Kota Besar (Polrestabes) Bandung bergerak cepat setelah menerima laporan tentang aksi kekerasan yang dilakukan oleh seorang pria berinisial GRB. Polisi menangkap GRB di indekosnya kurang dari 24 jam setelah dia melakukan aksi tersebut. Langkah cepat ini menunjukkan komitmen polisi menjaga keamanan warga dan menegakkan hukum.
Pelaku Membakar Keset Masjid di Kecamatan Coblong pada Kamis (15/5/2025)
Pada Kamis pagi, GRB menyiramkan bensin ke keset masjid di wilayah Kecamatan Coblong, Kota Bandung, dan membakarnya. Dia melakukannya secara sengaja tanpa diketahui warga sebelumnya. Aksi ini terjadi saat warga sedang beraktivitas di sekitar masjid dan tidak menyadari niat buruk pelaku.
Warga Melihat dan Mengejar Pelaku yang Berusaha Melarikan Diri
Warga yang melihat aksi pembakaran langsung mengejar GRB saat dia berusaha kabur. Mereka marah dan tidak mau pelaku lolos begitu saja. Saat warga mengejar, GRB menyemprotkan pisau ke warga yang berusaha menangkapnya, lalu menusuk kedua pahanya. Akibatnya, warga yang berusaha menangkap menjadi korban luka tusuk cukup serius.
Polisi Langsung Melakukan Penangkapan dan Amankan Pelaku di Tempat Tinggal
Setelah menerima laporan, polisi segera mengerahkan personelnya ke lokasi kejadian. Mereka menemukan dan mengamankan GRB di indekosnya tidak lama setelah aksi kekerasan itu terjadi. Polisi langsung melakukan penyelidikan dan pemeriksaan terhadap pelaku. Kapolrestabes Bandung, Kombes Budi Sartono, menyatakan bahwa pihaknya serius menangani kasus ini dan akan menegakkan hukum seadil-adilnya.
Pelaku Ditemukan di Tempat Tinggal dan Sedang Dalam Pemeriksaan
Dalam siaran pers Sabtu (17/5/2025), polisi mengabarkan bahwa saat ini mereka sedang memeriksa GRB secara intensif. Mereka mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi yang melihat kejadian di sekitar TKP sejak pagi hari. Saksi memberikan keterangan bahwa mereka melihat pelaku berada di dekat kejadian dan mengira dia hanya tamu yang menghadiri acara akad nikah.
Warga Geram dan Melakukan Pengejaran terhadap Pelaku yang Melarikan Diri
Warga merasa kecewa dan marah saat menyaksikan pelaku melakukan kekerasan dan merusak fasilitas masjid. Mereka langsung mengejar pelaku saat melihat dia berusaha kabur. Saat pelaku berhasil dikejar, dia malah menusuk warga yang berusaha menangkapnya. Kapolsek Coblong, Kompol Riki Erickson, menyatakan bahwa polisi sedang fokus memproses kasus ini dan mengumpulkan saksi serta barang bukti. Polisi akan memastikan pelaku mendapatkan hukuman sesuai aturan hukum.
Baca Juga : Kakak Adik Tewas Berpelukan Saat Mencari Duren di Kebun Lampung
