Pelecehan Seksual di Agensi K-Pop, Gaeun Seret CEO 143 Entertainment ke Jalur Hukum

Pelecehan Seksual di Agensi K-Pop, Gaeun Seret CEO 143 Entertainment ke Jalur Hukum

Mei 1, 2025 0 By majalahbet

Majalahbet, Jakarta – Kasus dugaan pelecehan seksual yang menyeret CEO 143 Entertainment kembali menjadi sorotan publik. Grup girlband MADEIN ikut terdampak dalam isu yang mencuat sejak akhir tahun lalu.

Program JTBC Picu Spekulasi Publik soal MADEIN

Program Crime Chief yang tayang di JTBC memicu perhatian publik setelah menyoroti kasus pelecehan seksual oleh seorang CEO agensi hiburan. Meskipun program itu tidak menyebut nama grup atau individu secara langsung, banyak warganet menduga bahwa yang dimaksud adalah girlband MADEIN.

143 Entertainment Umumkan Gaeun Hiatus, Publik Curigai Ada Kaitan

143 Entertainment mengumumkan bahwa Gaeun, salah satu anggota MADEIN, menjalani hiatus karena alasan kesehatan. Pengumuman ini memicu dugaan bahwa Gaeun adalah korban dalam kasus pelecehan tersebut.

Manajemen Umumkan Gaeun Keluar dari Grup Secara Permanen

Tak berselang lama dari pengumuman hiatus, manajemen mengonfirmasi bahwa Gaeun keluar dari MADEIN secara permanen. Keputusan ini semakin memperkuat spekulasi publik.

 

Toko Game Online Terpecaya

Gaeun Layangkan Gugatan Resmi terhadap CEO 143 Entertainment

Pada 29 April 2025, Gaeun bersama tim kuasa hukum, orang tuanya, mantan staf agensi, dan perwakilan organisasi HAM menggelar konferensi pers di Seoul. Dalam konferensi tersebut, Gaeun secara resmi melaporkan CEO 143 Entertainment yang mereka sebut sebagai Mr. A atas dugaan pelecehan seksual.

Kuasa Hukum Gaeun Ungkap Tindakan Pelecehan dan Sikap CEO

Moon Hyo Jung, kuasa hukum Gaeun, menjelaskan bahwa Mr. A sempat mengakui perbuatannya dan meminta maaf. Namun, ia kemudian mencabut pengakuan tersebut dan mengklaim bahwa hubungan seksual itu terjadi secara sukarela. Mr. A berdalih bahwa tindakan korban saat itu menunjukkan persetujuan.

Tim Hukum Ajukan Laporan ke Kepolisian Seoul

Tim kuasa hukum Gaeun mengonfirmasi bahwa mereka telah mengajukan laporan resmi ke kepolisian Seoul. Polisi dijadwalkan akan memanggil Mr. A untuk menjalani pemeriksaan, meskipun tanggal pastinya belum diumumkan.

Organisasi HAM Sebut Mr. A Lakukan Pelecehan Verbal dan Fisik

Perwakilan dari Hanbid Media Lapor Human Rights Center menyatakan dukungan terhadap Gaeun. Mereka mengungkap bahwa Mr. A kerap memanggil korban ke kantor dan melakukan pelecehan verbal serta fisik. Saat insiden terjadi, Gaeun masih berusia 19 tahun dan masuk kategori anak yang dilindungi oleh Undang-Undang Perlindungan Anak dan Remaja dari Kekerasan Seksual.

143 Entertainment Minta Maaf, tapi Bantah Sebagian Klaim Gaeun

143 Entertainment akhirnya merilis pernyataan resmi. Mereka meminta maaf karena CEO mereka terseret kasus hukum. Namun, mereka juga menyebut bahwa beberapa klaim dari pihak Gaeun tidak sepenuhnya berdasar. Meski begitu, mereka berjanji akan bersikap kooperatif selama proses hukum berlangsung.

Baca Juga : Barcelona vs Inter Milan, Skor 2-2 di Leg Pertama Semifinal Liga Champions 2025

 

Tips Dan Trick Cara Cuan Dengan Cepat Menggunakan E-Wallet DANA