
Misteri Kasus Pembunuhan Kakak Adik di Lampung Terus Diusut, Polisi Periksa 23 Saksi
Mei 22, 2025Majalahbet, Jakarta – Polisi terus melakukan penyelidikan terkait kematian kakak beradik di Kabupaten Pesisir Barat, Provinsi Lampung. Mereka memeriksa 23 saksi yang diyakini mengetahui detail kejadian tersebut. Petugas dari kepolisian berupaya mengumpulkan keterangan secara menyeluruh agar dapat mengungkap penyebab pasti dari peristiwa ini. Hingga saat ini, polisi belum mendapatkan jawaban pasti mengenai motif dan pelaku di balik pembunuhan tersebut, tetapi mereka berkomitmen untuk menyelesaikan kasus ini secepat mungkin.
Penyidik memperkuat penyidikan dengan memeriksa saksi dan melakukan tes DNA
Kombes Yuni Iswandari dari Polda Lampung menjelaskan bahwa polisi memulai autopsi dan mengambil sampel DNA di Rumah Sakit Bhayangkara. Petugas menggali keterangan saksi yang melihat kejadian dan mengetahui keberadaan korban sebelum ditemukan. Polisi berharap hasil tes DNA dapat mempercepat identifikasi dan mengungkap petunjuk baru untuk menuntun penangkapan pelaku. Mereka juga berusaha mengungkap unsur kekerasan dan motif di balik tindakan keji tersebut.
Penemuan Mayat yang Mengejutkan di Sebuah Perkebunan
Pada Rabu malam pukul 22.30 WIB, warga sekitar perkebunan di Kecamatan Pesisir Utara menemukan dua mayat yang berpelukan dalam kondisi mengenaskan. Mereka adalah Arjun Tauladan, berusia 8 tahun, dan Kholifah Khoirunisa, berusia 4 tahun, warga Pekon Batu Raja. Saat ditemukan, tubuh mereka mengalami luka-luka parah akibat luka tusuk dan sayatan dari senjata tajam. Kepala mereka tercincang, menandakan kekerasan yang sangat ekstrem. Warga yang menemukan korban langsung melaporkan kejadian ini ke aparat desa dan kepolisian setempat.
Polisi Pastikan Keduanya Meninggal karena Kekerasan dan Mulai Ungkap Pelaku
Polisi menyatakan pemeriksaan awal dan autopsi menunjukkan kedua korban meninggal akibat kekerasan. Mereka menyebut pelaku sengaja membunuh korban. Penyidik berusaha mengungkap pelaku dan motifnya dengan mengumpulkan bukti dan memeriksa saksi di lokasi. Polisi juga memperketat patroli untuk mencegah kejadian serupa.
Upaya Polri dan Masyarakat dalam Mengungkap Kasus
Masyarakat sekitar turut berperan aktif dalam membantu polisi dengan memberikan informasi yang mereka miliki. Beberapa warga melaporkan melihat keberadaan pelaku yang mencurigakan sebelum kejadian berlangsung. Polisi berharap, dengan kerja sama ini, mereka dapat mempercepat proses penangkapan pelaku dan mengungkap motif di balik pembunuhan sadis ini. Kepala Kepolisian setempat berjanji akan terus bekerja keras dan tidak akan berhenti sampai pelaku tertangkap dan mempertanggungjawabkan perbuatannya di hadapan hukum.
Baca Juga : Yanti Tega Menghabisi Ibu dan Anak Kandung, Mayat Dimutilasi dan Dibakar