Majalahbet, Jakarta – Mulai 1 Februari 2025, harga bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertamax mengalami kenaikan. Kenaikan harga ini diputuskan oleh pemerintah dalam upaya untuk menyesuaikan dengan perkembangan harga minyak global dan stabilitas ekonomi dalam negeri.
Rincian Kenaikan Harga Pertamax
Berdasarkan pengumuman resmi, harga Pertamax di seluruh Indonesia akan naik sebesar Rp 400 perak per liter. Dengan demikian, harga Pertamax yang sebelumnya sebesar Rp 12.500 per liter, kini menjadi Rp 12.900 per liter. Kenaikan harga ini berlaku di seluruh stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di Indonesia.
Penyebab Kenaikan Harga Pertamax
Kenaikan harga Pertamax dipengaruhi oleh berbagai faktor, salah satunya adalah lonjakan harga minyak mentah dunia. Selain itu, fluktuasi nilai tukar rupiah terhadap dolar AS juga mempengaruhi harga BBM. Pemerintah mengklaim bahwa keputusan ini diambil setelah mempertimbangkan kebutuhan untuk menjaga ketahanan energi nasional dan mendukung program-program pembangunan.
Dampak Kenaikan Harga Pertamax
Kenaikan harga Pertamax tentu akan berdampak pada masyarakat, terutama bagi mereka yang mengandalkan kendaraan pribadi. Bagi pengendara mobil dan motor, biaya operasional akan sedikit meningkat. Pemerintah mengimbau agar masyarakat tetap bijak dalam menggunakan bahan bakar dan beralih ke alternatif yang lebih ramah lingkungan jika memungkinkan.
Perubahan Harga BBM Lainnya
Selain Pertamax, harga bahan bakar lainnya seperti Pertalite dan Solar juga akan mengalami penyesuaian, meskipun tidak sebesar Pertamax. Kenaikan harga ini diharapkan dapat membantu PT Pertamina dalam menjaga stabilitas pasokan energi di Indonesia.
Imbauan dari Pemerintah
Pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) meminta masyarakat untuk tetap memahami alasan di balik kenaikan harga Pertamax. Mereka berharap masyarakat tetap mendukung kebijakan ini demi keberlanjutan sektor energi dan pemenuhan kebutuhan energi di masa depan.
Dengan kenaikan ini, diharapkan sektor transportasi dan konsumsi energi dapat berjalan lebih efisien, dan kebijakan ini dapat menjaga keberlanjutan pasokan energi yang semakin terbatas.
Baca Juga : Kerumunan Sesak di Kumbh Mela, Tragedi Penyerbuan Tewaskan Puluhan Peziarah
Tips Dan Trick Cara Cuan Dengan Cepat Menggunakan E-Wallet DANA