Perkara Uang 25 Ribu, Petani di Palembang Tewas Dibunuh Ojol

Majalahbet, Palembang – Perkara 25 ribu petani di Palembang tewas dibacok, korban bernama M Yunus (44) harus tewas usai dibunuh pelaku Riyan Saputra (29) karena sakit hati.

Kapolrestabes Palembang, Kombes Harryo Sugihhartono mngukapkan peristiwa berdarah itu terjadi pada Minggu (04/08) sekitar pukul 04.00 WIB. Lokasinya di depan pintu Tol Keramasan, Jalan Sriwijaya Raya, Kelurahan Keramasan, Kecamatan Kertapati, Palembang.

“Kami berhasil mengungkap kasus pembacokan yang menewaskan petani atas nama M Yunus.
Motifnya karena pelaku sakit hati terhadap korban,” ungkap Harryo, pada Rabu (07/08).

Toko Game Online Terpecaya

Berdasarkan dari keterangan pelaku, keduanya tidak saling mengenal satu sama lain. Yunus saat itu tiba-tiba mendatangi Riyan yang sedang duduk di warung kopi dekat TKP.

“Korban menawarkan untuk menjual solar miliknya (ke pelaku). Dia juga menjanjikan upah sebesar Rp 50 ribu,” ucapnya.

Harryo menyebut pelaku yang berprofesi sebagai supir ojek online menyanggupi penawaran tersebut.
Kemudian Riyan pergi untuk menjual solar dari Yunus seharga Rp 450 ribu. “Usai terjual, Riyan kembali ke warung kopi tersebut untuk bertemu Yunus. Ia pun menagih janji korban mengenai upah yang seharusnya diterimanya,” kata Harryo.

Namun, Yunus hanya memberi upah Rp 25 ribu. Itu yang menjadi pemicu keributan antara keduanya hingga menewaskan korban M Yunus.

“Setelah terjual, korban hanya memberikan upah setengah dari yang dijanjikan. Akhirnya, pelaku gelap mata dan terjadilah perdebatan.

Pelaku yang terlanjur emosi, Kemudian mengambil parang dan membacok Yunus bertubi-tubi.
Korban akhirnya jatuh tersungkur dan pelaku melarikan diri.

“Korban yang tak kuat akibat dibacok pelaku akhirnya jatuh tersungkur. Saksi yang kebetulan melihat pun langsung membawanya ke RS Bari dan menghubungi istri korban,” terangnya.

Baca Juga : Pilot Selandia Baru Dibunuh KKB, Keluarga Korban Buka Suara

Tips Dan Trick Cara Cuan Dengan Cepat Dengan Menggunakan E-Wallet DANA